24 Oktober 2008

ANTARA BAKTI DAN DURHAKA SEORANG ANAK

Orang tua berarti ayah dan ibu kandung ; jika ditarik lebih luas dapat pula diartikan orang lain yang dianggap tua, karena lahirnya lebih dulu dari kita.
Selain itu, orang tua juga bisa dimaksud dengan orang yang dihormati dan disegani di masyarakat, apapun profesinya.

Karena itulah kita mengenal istilah sesepuh masyarakat yaitu seorang tua yang menjadi panutan.


Dalam hal ini kita sempitkan saja makna otang tua yang telah lazim yaitu Ibu dan Ayah.
Bila bicara hubungan antara orang tua dengan anak, biasanya yang muncul dua hal yaitu berbakti dan durhaka.

Berbakti artinya berbuat baik, tunduk dan hormat kepada kedua orang tua yaitu ibu dan bapak. Misalnya seorang anak harus mengikuti perintah orang tuanya selama masih dalam batas yang diperbolehkan agama. Merawatnya, menyenangkan hati keduanya, membantu pekerjaannya adalah merupakan wujud berbakti.

Singkatnya, kita mesti dan harus baik selama orang tua, ibu dan bapak masih ada.
Disisi lain, durhaka adalah ingkar (tidak patuh dan taat) terhadap perintah dari orang tua.

Kita ambil : seorang anak menolak mengerjakan shalat wajib lima waktu, padahal orang tuanya menyuruhnya secara baik-baik.

Lain waktu kita sering mendengar berita bahwa seorang anak menyakiti hati orang tuanya, seperti anak yang memukul ibunya.

Maka jelas perbuatan yang demikian dilarang oleh agam Islam.

Demikianlah secara jernih sebagai seorang anak yang ingin meraih sebutan “anak yang shaleh” yang sekaligus mendapat ridho kedua orang tuanya yaitu ibu dan bapak dan Ridhi Allah SWt agar sejahtera dan bahagia hidup didunia dan akhirat, maka sedapat mungkin sebagai seorang anak, menghindari perilaku yang membuat orang tua menjadi sedih dan duka apalagi bila keduanya murka.







Tidak ada komentar:

Apabila seorang perempuan itu sembahyang lima waktu, puasa di bulan Ramadhan, menjaga kehormatannya dan mentaati suaminya, maka masuklah ia kedalam surga daripada pintu-pintu yang ia kehendakinya
(HR Al Bazzar)


Sesungguhnya sebilangan ahli neraka ialah perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang yang condong pada maksiat dan menarik orang lain untuk melakukan maksiat. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya,
(Bukhari & muslim)


Semua manusia (anak Adam) itu melakukan kesalahan, dan sebaik-baik orang yang melakukan kesalahan itu ialah orang-orang yang suka bertaubat.
(Turmudzi dan Ibn Majah)


Orang mukmin itu adalah menjadi saudara sesama mukmin, karena itu janganlah meninggalkan memberi nasehat dalam segala hal
(Ibn Najjar)


Rasulullah SAW : Allah tidak menerima iman tanpa amal perbuatan dan tidak menerima amal perbuatan tanpa iman
(Atthabrani)


Barangsiapa tidak mengasihi dan menyayangi manusia maka dia tidak akan dikasihi dan tidak disayangi Allah

Siapa saja wanita yang memakai wangi-wangian kemudian melewati suatu kaum supaya mereka itu mencium baunya, maka wanita itu telah dianggap melakukan zina dan tiap-tiap mata ada zina
(Riwayat Nasaii, ibn Khuzaimah dan Hibban)


Pekerjaan yang sangat disukai Allah ialahmengerjakan shalat tepat pada waktunya, sesudah itu berbakti kepada ibu bapak, sesudah itu ebrjihad menehakkan agama Allah
(Bukhari dan Muslim)


Rasulullah SAW : Ucapan yang paling benar adalah Al Qur'an (Kitabullah), dan sebaik-baik jalan hidup adalah jalan hidup Nabi Muhammad SAW
(Muslim)


Amal yang paling disenangi oleh Allah ialah amal yang terus-menerus dikerjakan, walaupun sedikit.
(Bukhari dan Muslim)


Rasulullah bersabda : "Tiap-tiap amal harus disertai dengan niat. Balasan bagi setiap amal manusia, ialah pahala bagi apa yang dikerjakannya.Maka barangsiapa (niat) hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, baginya pahala hijrah karena Allah dan Rasul-Nya
(Imam Bukhari)


Abu Hurairah : Sabda Rasulullah: Allah berfirman : Apabila hambaKu mengingatku dalam dirinya, maka Akupun akan mengingatnya dalam diriKu
(Muslim)